Salam hangat pembaca sekalian, bagaimana keadaan sahabat sekalian ? Semoga tetap dalam semangat. Kali ini saya akan menulis tentang cerita tentang Cinta Lokasi. Tentu semua orang termasuk pembaca sendiri maupun saya sendiri pasti pernah merasakan. Entah itu sebuah kegakuman maupun yang sejenisnya. Pastinya banyak hal yang dapat pelajaran yang didapatkan jika cinta lokasi ini benar-benar terjadi di lingkungan pembaca sekalian. Baiklah lansung saja, mari kita ikuti tulisan dibawah ini.
(Nama, waktu dan tempat disamarkan)
![]() |
Ilustrasi Cinta Lokasi |
Peristiwa ini terjadi sekitar 2 Tahun yang lalu tepatnya Tahun 2014. Aziz memilki teman sekelas bernama Ningsih, Ahmad dan Tama. Mereka kebetulan seangkatan yang masuk dalam sebuah kampus swasta di Kota Malang. Meskipun jurusan mereka berbeda-beda.
Entah datangnya dari mana, suatu hari ada kabar "burung" yang mengatakan bahwa Tama dan Ningsih sedang menjalin kekasih diantara keduanya. Mereka tiap hari tampak menikmati dan asik. Hal ini dapat terlihat karena mereka sering terlihat berjalan berdua bahkan tidak malu-malu bergandengan tangan di depan teman-teman sekampusnya.
Namun sayang, hubungan mereka tidak berlansung lama. Setelah liburan UAS (Ujian Akhir Semester), ada kabar kalau mereka putus tanpa ada kata. Mereka saling menyalahkan satu sama lain. Hingga nyaris mereka selama semester tak pernah dan jarang sekali berkomunikasi seperti biasanya.
Pernah suatu hari, Ningsih mencoba mendekati dan sedikit berharap untuk kembali namun Tama bersifat dingin. Justru kagetnya bukan main, karena Tama ternyata sudah memiliki pengganti dirinya yaitu adik kelasnya. Katakan namanya Heni. Dia memang terbilang adik kelas yang termanis di kelasnya. Ningsih pun harus menelan kekecewaan dan kesalahnnya sendiri.
Tak berlangsung lama, Ternyata Aziz menaruh hati pada Ningsih. Akhirnya kabar itu pun dengan cepat menyebar bak virus yang langsung sekelas tahu kabar ini. Kondisi ini berlangsung sekitar beberapa bulan hingga akhir liburan UAS. Aziz merasakan hal yang aneh. Ia selalu merasa dibutuhkan hanya dalam waktu tertentu saja seperti meminjam modem, pulang minta diantarkan dan terlihat jelas bahwa Ningsih menaruh harapan ke Aziz. Sebagian teman pun sudah mengetahui hal ini.
Akhirnya Aziz curhat kepada Ahmad bahwa ia merasa "dipermainkan" oleh Ningsih. Ahmad pun memberi trik tak tips cara untuk menghilangkan beban dan rasa yang kurang "mengenakkan" dalam hatinya selama ini. Aziz pun mencoba mempraktikkan saran yang diberikan Ahmad.
Tak mudah memang untuk memendam kubur perasaan yang pernah singgah di hati. Butuh sekitar 3 hingga 4 bulan Aziz mampu mengendalikan perasaannya terhadap Ningsih. Akhirnya Aziz pun berhasil. Justru kondisininya terbalik, Ningsihlah yang seperti salah tingkah. Ia menyadari kesalahannya. Memang wanita pandai menyembunyikan perasaannya. Tapi kadang-kadang sikap tidak dapat dibohongi.
Aziz pun dapat menjalani aktivitas sehari-harinya dengan seperti biasanya. Meskipun katanya masih ada sedikit ada rasa ketika bertemu dengannya sampai sekarang.
Demikianlah sepenggal cerita tentang Cinta Lokasi yang sering terjadi di lingkungan kita.
" Terkadang teman atau sahabat dapat memberi jalan ketika hati pikiran kita buntu oleh cinta. Ketahuliah bahwa mereka yang lebih banyak atau sering mengenyam "kepahitan" cinta, mereka dapat merasakan apa yang harus dilakukan ketika orang lain merasakan seperti dirinya saat dahulu. Jika pembaca memiliki teman seperti itu, beruntunglah. Jadikan ia sebagai pakar cinta atau teman curhat agar ada jalan dan cara untuk mengambil keputusan."
Lintas Nasional. "Ini Dia Profesi Yang Rawan Cinta Lokasi". http://www.lintasnasional.com . 19 Nov 2015. Web. 12 Mei 2016.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar